Mengolah makanan laut memang sering kali dianggap tidak mudah. Bukan cuma bau amisnya yang kerap susah dihilangkan, tapi cara pengolahan dan membersihkannya pun demikian. Terutama seperti cumi-cumi yang memiliki tinta hitam sehingga lebih sulit dibersihkan. Padahal jika dimasak dengan tepat, cumi-cumi bisa jadi makanan yang begitu lezat dan menggoyang lidah.
Nah sebelum dimasak jadi makanan yang lezat, ini cara membersihkan cumi-cumi dengan benar.
Buang bagian kepala cumi
Pisahkan bagian kepala dan badan cumi-cumi. Dibanding memotongnya menggunakan pisau, akan lebih baik jika kepala dan badan cumi dipisahkan dengan cara ditarik. Agar lebih mudah, tekan sambil tarik bagian tentakel tersebut hingga bagian kepala dan badan cumi terpisah. Jangan lupa tarik juga pedang tipis transparan yang ada di bagian badan cumi-cumi.

Foto: freepik/poringdown
Bersihkan bagian badan cumi-cumi
Bersihkan bagian dalam cumi-cumi sambil mencucinya di bawah air mengalir. Jika tak ingin ada tinta hitam pada masakan, kamu juga bisa mencari bagian tinta hitamnya dan membuangnya. Pastikan bagian dalam tubuh cumi-cumi sudah benar-benar bersih.
Kulit cumi juga bisa dibersihkan
Kulit cumi-cumi termasuk salah satu bagian yang bisa dibuang bisa juga tidak dibuang. Tergantung selera dan menu makanan yang akan dimasak. Kulit cumi-cumi yang dibuang, membuat cumi-cumi tampak lebih bersih. Namun jika tidak dibuang, dapat memberi efek kemerahan pada masakan.

Foto: freepik/chaded
Baca juga: Supaya tak keracunan, hindari membeli cumi-cumi yang punya ciri-ciri ini
Potong-potong cumi dan pastikan kembali kebersihannya
Potong-potong cumi sesuai keinginan. Misalnya seperti bentuk cincin. Setelah dipotong, cek kembali kondisi cumi-cumi tersebut. Jika masih ada kotoran atau tinta hitam yang tertinggal, cumi-cumi bisa dibersihkan sekali lagi sebelum dimasak menjadi hidangan yang lezat.
Selalu dapatkan info, tips, dan berbagai resep masakan di Kitchen Of Indonesia.
Follow us on: Instagram: KitchenOfIndonesia Facebook: Kitchen Of Indonesia Youtube: Kitchen Of Indonesia